nanti jika egomu sudah reda, kembalilah, aku masih ditempat yang sama ketika kau meninggalkan kita. tak apa, aku tak marah. mari kita perbaiki semuanya dari awal bersama-sama.
❛ ❑ rraa
❛ ❑ rraa
aku hanya membenci perlakuannya, bukan orangnya. jadi, jika terjadi sesuatu yang buruk padanya, rasa cemas itu akan tetap ada.
❛ ❑ rraa
❛ ❑ rraa
Tuan, aku sudah sembuh. jangan pernah menyapaku lagi. meski hanya sekedar komunikasi, aku sungguh tak ingin lagi. dan segala tentang kemarin, anggap saja tak pernah terjadi. berbahagialah dengan pilihanmu. nice to know u, Tuan.
❛ ❑ rraa
❛ ❑ rraa
kau datang menyembuhkan luka lama, membuat hidupku kembali berwarna. namun, kau malah memilih berhenti di tengah-tengah, kau pergi disaat aku yakin bahwa kaulah orangnya. dan pada akhirnya, kau menumbuhkan luka baru diatas luka lama yang belum sembuh sepenuhnya.
❛ ❑ rraa
❛ ❑ rraa
harus kemana lagi aku mencari sosok rumah? sesak sekali rasanya ketika aku tak tahu arah pulang disaat lelah, dan ingin berkeluh kesah.
❛ ❑ me
❛ ❑ me
aku pernah baca satu kutipan yang intinya tuh "permasalahannya bukan ada di aku, buktinya saja hampir semua masalaluku pernah sangat berusaha kembali pulang padaku."
tapi, setelah kupikir lagi kutipan ini tak sepenuhnya benar. bisa saja bukan, masa laluku kembali bukan karena benar-benar masih menganggap aku adalah rumah, tapi hanya karena dia tau bahwa aku tak bisa menolak kepulangannya.
❛ ❑ rraa
tapi, setelah kupikir lagi kutipan ini tak sepenuhnya benar. bisa saja bukan, masa laluku kembali bukan karena benar-benar masih menganggap aku adalah rumah, tapi hanya karena dia tau bahwa aku tak bisa menolak kepulangannya.
❛ ❑ rraa
tak apa, setidaknya meski bukan keduanya, salah satu diantara aku dan kamu sudah menepati janji untuk tidak pergi meninggalkan kita.
❛ ❑ me
❛ ❑ me
nyatanya rasaku ke kamu ga sepenuhnya hilang. aku masih saja suka khawatir sama keadaanmu. aku minta maaf.
❛ ❑ me
❛ ❑ me